Friday, July 30, 2010

Sedikit Maklumat Tentang Neraka

Yazid Arraqqasyi dari Anas bin Malik r.a. berkata : Jibrail datang kepada Nabi saw pada waktu yang ia tidak biasa datang dan dalam keadaan berubah mukanya,

Maka ditanya oleh nabi s.a.w.: Mengapa aku melihat kau berubah muka ?

Jawabnya : Ya Muhammad, aku datang kepadamu di saat Allah menyuruh supaya dikhabarkan penyalaan api neraka, maka tidak layak bagi orang yang mengetahui bahawa Neraka Jahannam itu benar, dan siksa kubur itu benar, dan siksa Allah itu terbesar untuk bersuka-suka sebelum ia merasa aman daripadanya...

Lalu nabi s.a.w. bersabda : Ya Jibrail, jelaskan padaku sifat Jahannam

Jawabnya : Ya, ketika Allah menjadikan Jahannam, maka dinyalakan selama seribu tahun, sehingga merah, kemudian dilanjutkan seribu tahun sehingga putih, kemudian seribu tahun sehingga hitam, maka ia hitam gelap, tidak pernah padam nyala dan baranya. Demi Allah yg mengutus engkau dengan hak, andaikan terbuka sebesar lubang jarum nescaya akan dapat membakar penduduk dunia semuanya kerana panasnya

Demi Allah yang mengutus engkau dengan hak, andaikan satu baju ahli neraka itu digantung di antara langit dan bumi nescaya akan mati penduduk bumi kerana panas dan basinya.

Demi Allah yang mengutus engkau dengan hak, andaikan satu pergelangan dari rantai yg disebut dalam Al-Quran itu diletakkan di atas bukit, nescaya akan cair sampai ke bawah bumi yang ke tujuh.

Demi Allah yang mengutus engkau dengan hak, andaikan seorang di hujung barat disiksa, nescaya akan terbakar juga orang-orang yang di hujung timur kerana sangat panasnya, Jahannam itu sangat dalam dan perhiasannya besi dan minumannya air panas campur nanah dan pakaiannya potongan-potongan api.

Neraka itu ada tujuh pintu, tiap-tiap pintu ada bahagiannya yang tertentu dari orang laki-laki dan perempuan.

Nabi s.a.w. bertanya : Apakah pintu-pintunya bagaikan pintu-pintu rumah kami ?

Jawabnya : Tidak, tetapi selalu terbuka, setengahnya di bawah dari lainnya, dari pintu ke pintu jarak perjalanan 70,000 tahun, tiap pintu lebih panas dari yang lain 70 kali ganda


Tanya Rasulullah s.a.w. : Siapakah penduduk masing-masing pintu ?

Jawab Jibrail :
Pintu yang terbawah untuk Orang-Orang Munafik, dan orang-orang yang Kafir setelah diturunkan hidangan mukjizat Nabi Isa a.s. serta keluarga Fir'aun sedang namanya Al-Hawiyah.

Pintu kedua tempat Orang-Orang Musyrikin bernama Jahim

Pintu ketiga tempat Orang-Orang Shobi'in bernama Saqar

Pintu keempat tempat Iblis dan pengikutnya dari Kaum Majusi bernama Ladha

Pintu kelima Orang-Orang Yahudi bernama Huthomah

Pintu keenam tempat Orang-Orang Nasara bernama Sa'eir

Kemudian Jibrail diam, segan pada Rasulullah s.a.w.
Sehingga ditanya : Mengapa tidak kau terangkan penduduk pintu ke tujuh ?

Jawabnya : Di dalamnya orang-orang yang berdosa besar dari ummatmu yang sampai mati belum sempat bertaubat

Maka Nabi s.a.w. jatuh pengsan ketika mendengar keterangan itu, sehingga Jibrail meletakkan kepala Nabi s.a.w. di pangkuannya sehingga sedar kembali dan sesudah sedar, Nabi s.a.w bersabda : 'Ya Jibrail, sungguh besar kerisauanku dan sangat sedihku, apakah ada seorang dari ummat ku yang akan masuk ke dalam Neraka ?

Jawabnya : Ya, iaitu orang-orang yang berdosa besar dari ummatmu

Kemudian Nabi s.a.w. menangis, Jibrail juga menangis, kemudian Nabi s.a.w. masuk ke dalam rumahnya dan tidak keluar kecuali untuk sembahyang kemudian kembali dan tidak berbicara dengan orang dan bila sembahyang, Baginda selalu menangis dan berdoa kepada Allah.